Tak kemasjid dulu ya? Ayo ayo Kemasjid?
Nak ayo kemasjid nak? Ayo tarowih? Tak tarowehan dulu laaah !
Tidur ah……?
Taroweh trus Tadarus dulu trus konkow, weleh-weleh ?
Bukanya es, kolak, kopi, semangka, melon pokoknya yang segar-segar
dan manis dech.
Itulah sebagian kecil omongan, pembicaraan di waktu, hari
dan bulan puasa.
Dan sekarang aku menangis, bukan karena di hari raya nanti
aku gak puya uang, baju baru, celana baru, sarung baru, sepeda motor baru, kenalan
baru, jilbab baru, mukena baru, meksi baru, dasi baru, topi baru, rok baru, sepeda
ontel baru, hape baru, dompet baru, rumah baru, sprei baru, bantal baru, gorden
baru, meja kursi baru, taplak baru, toples plus isinya juga baru, langit-langit
baru, wuih-wuih kok disebutkan semua nich. Yaa enggak to, kan yang inget-inget aja. He he he
Tapi aku menangis karena …………………………………….?
Apa………………………?
Karena aku akan berpisah dengan bulan yang penuh Barokah, Penuh
pahala, penuh rahmat, penuh ampunan, penuh cinta kasih, penuh inayah, dan bulan
ini adalah bulan yang saaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaangat istimewa bagi semua umat
Islam. Yang mana sebentar lagi akan meninggalkan kita, dan belum tentu nanti
kita akan menemuinya ditahun mendatang.
Aku tak menangis dulu yach?
Masya Allah begitukah kira-kiranya yang ada di benak antum
semua?
Semoga!
Jikalau nanti ada kesalahan SECARA dhohir dan batin, lama
maupun baru, aku pribadi MOHON MAAF YANG SEBESAR-BESARNYA….!
DAN MUNGKIN, NOTE INI ADA
BANYAK KESALAHAN JUGA HARUS DI MAAFKAN. HE HE HE
KUMPULAN STATUSKU DIBULAN RAMADLAN
السلام عليكم والرحمة والبركة
Salam ukhuwah islamiyyah kepada semua akhi wa ukhty semoga
kehidupan kita selalu dan selalu mendapatkan rahmat dan inayah serta taufiq
dariNya, sholawat serta salamku selalu kucurahkan kepada baginda Agung tentunya
Nabi Muhammah Shollallahu ‘alai wasallam, Dialah yang telah menuntun kita dari
zaman yang penuh kemusyrikan, kebodohan, kekelaman, kedholiman dan lain
sebagainya menuju zaman yang penuh cahaya keindahan dan ketentraman dalam
bermasyarakat khususnya hubungan kita dengan Allah serta manusia dengan
ajarannya yang lemah lembut, penuh kedamaian, penuh kemesraan, tanpa ada
paksaan, dan dikuti oleh bermilyard-milyard manusia tentunya dengan ajaran
Agama Islam.
Kali ini ana menulis semua fadhilahnya Tarowih di Bulan yang
penuh Rahmat dan maghfirohNya, dan semoga catatan ini akan bermanfaat bagi ana
khususnya dan umumnya bagi ikhwan dan ikhwat semuanya, amin amin yaa Rabbal
‘alamin.
Ana hanya menulis menurut kemampuan yang ana miliki, jika
nanti ada salah dalam penulisan mohon koreksinya, mungkin antum yang lebih tahu
dari pada ana, sekali lagi mohon koreksinya dari Antum.
عن
على بن أبى طالب رضي الله تعالى عنه أنه قال " سئل النبي عليه الصلاة والسلام
عن فضائل التراويح في شهر رمضان فقال: يخرج المؤمن من ذنبه في اول ليلة كيوم ولدته
أمه، وفى الليلة الثانية يغفر له ولأبويه إن كان مؤمنين، وفى الليلة الثالثة ينادى
ملك من تحت العرش استأنف العمل غفر الله ما تقدم من ذنبك وفى الليلة الرابعة له من
الأجر مثل قراءة التوراة والإنجيل والزبور والفرقان وفى الليلة الخامسة أعطاه الله
تعالى مثل من صلى فى المسجد الحرام زالمسجد المدينة والمسجد الأقصى، وفى الليلة
السادسة أعطاه الله تعالى ثوب من طاف بالبيت المعمور ويستغفر له كل حجر ومدر ،وفى
الليلة السابعة فكأنما أدرك موسى عليه السلام ونصره على فرعون وهامان ،وفى الليلة
الثامنة أعطاه الله تعالى ما أعطى إبراهيم عليه السلام ،وفى الليلة التاسعة فكأنما
عبد الله تعالى عبادة النبي عليه الصلاة والسلام ،وفى الليلة العاشرة يرزقه الله
تعالى خيرى الدنيا والآخرة ،وفى الليلة الحادية عشرة يخرج من الدنيا كيوم ولد من
بطن أمه، وفى الليلة الثانية عشرة جاء يوم القيامة ووجهه كالقمر ليلة البدر، وفى
الليلة الثالثة عشرة جاء يوم القيامة آمنا من كل سوء، وفى الليلة الرابعة عشرة جاءت
الملائكة يشهدون له أنه قد صلى التراويح فلا يحاسبه الله يوم القيامة ، وفى الليلة
الخامسة عشرة تصلى عليه الملائكة وحملة العرش والكرسي ،وفى الليلة السادسة عشرة
كتب الله براءة النجاة من النار وبراءة الدخول فى الجنة، وفى الليلة السابعة عشرة
يعطى مثل ثواب الأنبيأ، وفى الليلة الثامنة عشرة نادى ملك يا عبد الله إن الله عنك
وعن والديك، وفى الليلة التاسعة عشرة يرفع الله درجاته فى الفردوس، وفى الليلة
العشرين يعطى ثوب الشهدا والصالحين، وفى الليلة الحادية العشرين بني الله له بيتا
فى الجنة من النور، وفى الليلة الثانية العشرين جاء يوم القيامة آمنا من كل غم و
هم، وفى الليلة الثالثة العشرين بنى الله له مدينة فى الجنة، وفى الليلة الرابعة
العشرين كان له أربع وعشرون دعوة مستجابة، وفى الليلة الخامسة العشرين يرفع الله
تعالى عنه عذاب القبور، وفى الليلة السادسة العشرين يرفع الله له ثوابه أربعين
عاماً، وفى الليلة السابعة العشرين جازا يوم القيامة على الصراط كالبرق الخاطف،
وفى الليلة الثامنة العشرين يرفع الله له ألف درجة فى الجنة، وفى الليلة التاسعة
العشرين أعطاء الله ثواب ألف حجة مقبولة، وفى الليلة الثلاثين يقول الله يا عبدى
كل من ثمار الجنة واغتسل من ماء السلسبيل واشرب من الكوثر أنا ربك وأنت عبدى"
من الكتاب درة الناصحين فى الوعظ والإرشاد : ص 18-19
Artinya : “ dari Ali bin Abi Tholib Radliyaalu ta’ala ‘anhu
sesungguhnya Ali bin Abi Tholib r.a. telah berkata: ketika Nabi Muhamad di
Tanya masalah beberapa keutamaan sholat Tarowih di bulan Ramadlan, maka Nabi
menjawab: orang-orang mukmin di keluarkan dosanya pada malam pertama seperti
waktu dia dilahir oleh Ibu,
Dan di malam yang kedua, dimaafkan dosanya dan dosa kedua
orang tuanya jikalau orang tuanya mempunyai iman (alias tidak kafir,)
Dan di malam yang ketiga, para Malaikat berseru dari bawah
Arasy: mulailah suatu pekerjaan Allah sudah memaafkan dosa-dosamu yang sudah
terlewatkan,
Dan di malam yang keempat, orang mukmin tersebut diberi
pahala seperti mengkhotamkan kitab At-Taurat dan Al-Injil dan Az-Zabur dan Al-Furqon
(Al-Qur’an),
Dan di malam yang kelima, Allah akan memberi pahala kepada
orang mukmin tersebut seperti orang yang sholat di Masjid Al-Haram dan Masjid
Al-Madinah dan Masjid Al-Aqsho,
Dan di malam yang keenam, Allah akan memberi pahala kepada
orang mukmin tersebut seperti orang yang Thowf di Bait Al-Makmur dan setiap
batu batanya memintakan maaf,
Dan di malam yang ketujuh, Allah akan memberi pahala kepada
orang mukmin tersebut seperti orang yang bertemu Nabi Musa (semoga keselamatan
tercurahkan kepada beliau) dan menolong ketika berperang melawa Raja Fif’aun
dan Raja Hamman,
Dan di malam yang kedelapan, Allah akan memberi pahala
kepada orang mukmin tersebut seperti pahala yang di berikan kepada Nabi Ibrahim
(semoga keselamatan tercurahkan kepada beliau) ,
Dan di malam yang kesembilan, Allah akan memberi pahala
kepada orang mukmin tersebut seperti pahala Ibadahnya para Nabi SAW,
Dan di malam yang kesepuluh, Allah memberikan rizqi kepada
orang tersebut seperti kebahagiaan di dunia dan Akhirat,
Dan di malam yang kesebelas, besok ketika kita mati keadaan
kita seperti pada waktu kita dilahirkan oleh sang Ibu,
Dan di malam yang keduabelas, ketika datang di hari Qiyamah
wajahnya (orang mukmin) seperti malam bulan Purnama,
Dan di malam yang ketigabelas, nanti di hari Qiyamah di
selamatkan dari semua kejelekan,
Dan di malam yang keempat belas, Malaikat sama-sama datang
dan menyaksikan orang-orang yang melakukan sholat tarowih dan Allah tidak akan
menghisab nanti di hari Qiyamah,
Dan di malam yang kelimabelas, malaikat sama-sama memintakan
rahmat dan malaikat yang menyangga Arasy dan kursi,
Dan di malam yang keenamabelas, Allah akan mencatat orang
tersebut bebas dari siksa neraka dan bebas masuk ke surga,
Dan di malam yang ketujubelas, Allah akan memberi pahala
seperti pahalanya para nabi,
Dan di malam yang kedelapanbelas, malaikat sama-sama
mengumumkan “hai hamba Allah, sesungguhnya Allah ridho kepadamu dan ridho
kepada kedua orang tuamu,
Dan di malam yang kesembilanbelas, Allah akan mengangkat
derajatnya ke surge Firdaus,
Dan di malam yang keduapuluh satu, Allah akan membangunkan
rumah di surga dari cahaya,
Dan di malam yang keduapuluh dua, nanti di hari Qiyamah
diselamatkan dari susah dan perihatin,
Dan di malam yang keduapuluh tiga, Allah akan membangukan Kota di surga,
Dan di malam yang keduapuluh empat, Allah akan mengabulkan
doanya orang mukmin tersebut yang berjumlah empat puluh dua,
Dan di malam yang keduapuluh lima , Allah akan menghilangkan siksa Qubur,
Dan di malam yang keduapuluh enam, Allah akan mengangkat
pahala orang mukmin tersebut selama empat puluh tahun,
Dan di malam yang keduapuluh tujuh, nanti di hari Qiyamah
bisa menyebrang jembatan SIROTHOL MUSTAQIM seperti kilat yang menyambar,
Dan di malam yang keduapuluh delapan, Allah akan memuliakan
orang tersebut seribu derajat di surga,
Dan di malam yang keduapuluh Sembilan, Allah akan memberikan
pahala seperti seribu hujjah (ibadahnya orang-orang Haji) yang diterima,
Dan di malam yang ketigapuluh, Allah berfirman “ Hai Hambaku,
makanlah dari buah-buah surga dan mandilah dari air salsabil dan minumlah dari
telaga kaustar, saya tuhanmu dan kamu hambaku,
Mungkin itulah sekilas catatan ana, yang ana nukil dari
kitab “ DURRATUN AN-NASIHIN FI AL-WA’DI WA AL-IRSYAADI ” halaman 18-19, Karangan
Utsman bin Hasan bin Ahmad Al-Syakur Al-Khowbuyy dari ulama’ qurun XIII
Hijriyyah, semoga dengan catatan ini ada guna dan manfaatnya.
والسلام
عليكم والرحمة والبركة
بيسم
الله الرحمن الرحيم
الم
نشرح لك صدرك – ووضعنا عنك وزرك – الذي انقض ظهرك – ورفعنا لك ذكرك – فإن مع العسر
يسرا – إن مع العسر يسرا – فإذ فرغت فانصب – والى ربك فارغب
.
1. Bukankah Kami telah melapangkan untukmu dadamu?,
2. dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu,
3. yang memberatkan punggungmu[1584]?
4. dan Kami tinggikan bagimu sebutan (nama)mu[1585],
5. karena Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan,
6. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
7. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah
dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain[1586],
8. dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
[1584] Yang dimaksud dengan beban di sini ialah kesusahan-kesusahan
yang diderita Nabi Muhammad s.a.w. dalam menyampaikan risalah.
[1585] Meninggikan nama Nabi Muhammad s.a.w di sini
Maksudnya ialah meninggikan derajat dan mengikutkan namanya dengan nama Allah
dalam kalimat syahadat, menjadikan taat kepada Nabi Termasuk taat kepada Allah
dan lain-lain.
[1586] Maksudnya: sebagian ahli tafsir menafsirkan apabila
kamu (Muhammad) telah selesai berdakwah Maka beribadatlah kepada Allah; apabila
kamu telah selesai mengerjakan urusan dunia Maka kerjakanlah urusan akhirat, dan
ada lagi yang mengatakan: apabila telah selesai mengerjakan shalat berdoalah.
DAN AKHIRNYA KU UCAPKAN….
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI
MOHON MAAF LAHIR DAN BATHIN
1 SYAWAL 1435 HIJRIYYAH
Sumber: elbaruqy
0 Tinggalkan jejak:
Posting Komentar